1.
Apa perbedaan pembelajaran di sekolah (formal) dengan di
luar sekolah (nonformal)?
Jawab:
Pendidikan Formal
|
Pendidikan Non formal
|
1. Dipusatkan
di lingkungan sekolah
Kegiatan belajar
dilakukan di lingkungan sekolah , yang serig dianggap sebagai satu-satunya
intitusi pendidikan.
2. Terlepas
dari lingkungan kehidupan peserta didik di masyarakat
Pada waktu beajar
disekolah, peserta didik dipisahkan dari kehidupan keluarga dan
masyarakatnya. Program kegiatan belajar terpisah dari kondisi sosial-ekonomi
masyarakatnya.
3. Sruktur
program yang ketat
Program pembeljaran
disusun secara ketat. Waktu, kegiatan dan usia peserta didik ditetapkan
secara seragam.
4. Berpusat
pada pendidik
Kegiatan
pembelajaran dikendalikan oleh pendidik (guru) yang diberi wewenang pada
jenjang pendidikan tertentu. Kegiatan mengajar lebih dominan dibandingkan
dengan kegitaan belajar.
5. Pengerahan
daya dukung secara maksimal
Menggunakan tenaga
dan sarana yang relatif mahal. Sumber-sumber pndukung pada umumnya
didatangkan dari luar peserta didik.
|
Dipusatkan
di lingkungan masyarakat dan lembaga
Kegiatan belajar
dapat dilakukan diberbagai lingkungan (komunitas, tempat bekerja) atau satuan
pendidikan nonformal (sanggar, kegiatan belaar, pusat latihan, dlsb).
2. Berkaitan
dengan kehidupan peserta didik di masyarakat
Pada waktu mengikuti
program pendidikan, peserta didik berkomunikasi dengan dunia kehidupan atau
pekerjaannya. Lingkungan dihubungkan secara fungsional dengan kegiatan
belajar.
3. Sruktur
program yang luwes
Jenis dan urutan
program kegiatan belajar bervariasi. Pengembangan program dapat dilakukan
sewaktu program sedang berjalan.
4. Berpusat
pada peserta didik
Kegiatan
pembelajaran dapat menggunakan sumber belajar dari berbagai keahlian dan
narasumber. Lebih menekankan kegiatan membelajarkan dibanding mengajar.
5. Penghematan
sumber-sumber yang tersedia
Memanfaatkan tenaga
dan sarana yang terdapat di masyarakat dan lingkungan kerja dalam rangka
efesiensi.
|
2.
Apa pengertian
dari sempoa ?
Jawab :
Sempoa adalah alat hitung
tradisional dari Asia Timur, seperti Cina, Korea, Taiwan dan Jepang. Ditemukan
lebih kurang 1800 tahun yang lalu dan mempunyai inti kerja menaikturunkan biji
sempoa dengan tangan secara nyata.
3. Apa
pengertian dari Jarimatika?
Jawab :
Metode yang baru-baru ini berkembang adalah
jarimatika. Hampir sama dengan Sempoa, hanya
fungsi sempoa digantikan dengan jari tangan.
4.
Hitunglah dengan
menggunakan penjumlahan jarimatika.
7
+ 8 = ?
Jawab
:
Pertama : Tangan Kanan (Jempol + Telunjuk + Jari Tengah) dibuka
= 7
Kedua
: Tangan Kiri Telunjuk dibuka = 10
Ketiga
: Tangan Kanan ( Telunjuk + Jari Tengah) ditutup.
Jadi
hasilnya 15.
5.
Sebutkan macam-macam dari sempoa ?
Jawab
:
Bentuk sempoa bermacam-macam:
-
sempoa dengan bentuk 2-5 (2 biji sempoa atas dan 5 biji
sempoa bawah)
-
sempoa 1-4 (1 biji di atas dan 4 biji di bawah)
6. Apa
kelebihan dari belajar berhitung menggunakan sempoa?
Jawab :
- Meningkatkan kemampuan berhitung
lebih cepat diatas rata-rata anak.
- Kemampuan mencongak lebih cepat dan
tepat
- Menyeimbangkan penggunaan otak kiri
dan kanan serta mengoptimalkannya untuk mencapai tingkat berfikir yang analisis
dan logika berfikir yang benar
- Terlatihnya daya fikir dan
konsentrasi, membantu anak untuk menguasi mata pelajaran yang lainnya.
- Menumbuhkembangkan imajinasi
sehingga kreatifitas anak berkembang.
- Membiasakan diri dengan angka-angka,
membuat anak tidak lagi alergi pada pelajaran eksakta.
7. Bagaimana
cara mengenalkan angka-angka dengan pembelajaran jarimatika?
Jawab :
Tangan Kanan:
- Telunjuk dibuka = 1
- (Telunjuk + Jari Tengah) dibuka = 2
- (Telunjuk + Jari Tengah + Jari manis) dibuka
= 3
- (Telunjuk + Jari Tengah + Jari manis +
Kelingking) dibuka = 4
- (Telunjuk + Jari Tengah + Jari manis +
Kelingking) ditutup + Jempol dibuka =5
- (Jempol + Telunjuk) dibuka = 6
- (Jempol + Telunjuk + Jari Tengah) dibuka = 7
- (Jempol + Telunjuk + Jari Tengah + Jari
Manis) dibuka = 8
- (Jempol + Telunjuk + Jari Tengah + Jari
Manis + Kelingking) dibuka=9
Tangan Kiri:
-Telunjuk dibuka = 10
- (Telunjuk + Jari Tengah) dibuka = 20
- (Telunjuk + Jari Tengah + Jari manis) dibuka = 30
- (Telunjuk + Jari Tengah + Jari manis + Kelingking) dibuka = 40
- (Telunjuk + Jari Tengah + Jari manis + Kelingking) ditutup + Jempol dibuka=50
- (Jempol + Telunjuk) dibuka = 60
- (Jempol + Telunjuk + Jari Tengah) dibuka = 70
- (Jempol + Telunjuk + Jari Tengah + Jari Manis) dibuka = 80
- (Jempol + Telunjuk + Jari Tengah + Jari Manis + Kelingking) dibuka = 90
8. Apa
manfaat dari belajar jarimatika?
Jawab :
-
Memberikan visualisasi proses berhitung
-
Mengembirakan anak ketika berhitung
-
Tidak memberati otak anak
-
Alatnya gratis dan mudah dibawa kemanapun, yaitu jari tangan
9.
Sebutkan rumus dalam perhitungan penjumlahan dasar dalam
sempoa
Jawab :
Rumus dalam penjumlahan ada 2 macam
yaitu kawan besar dan kawan kecil, untuk kawan besar yang berjumlah 10 ( 8
kawan 2, 7 kawan 3, 6 kawan 4) dan kawan kecil yang berjumlah 5 (4 kawannya 1,
3 kawannya 2).
10.
Apa perbedaan pembelajaran menggunakan sempoa dan jarimatika
?
Jawab:
Keduanya sama-sama menggunakan alat
dalam penghitungannya, perbedaannya yaitu: pembelajaran operasi
penjumlahan dengan menggunakan jarimatika, jarimatika berhitung menggunakan alat bantu jari sedangkan Sistem berhitung dengan sempoa secara mental pada
tahap awal belajar berhitung (+), (-), (x), (:) dengan metode manipulasi biji-biji
sempoa (tanpa hapalan) menggunakan alat yang dinamakan sempoa.
Dari Teman : Anwar
Khotib, Sri Amaliyah, Tarinih, Yayu Sri Umaroh Handayasari dan Yeyen Nurhasanah
terimakasih banyak sangat membantu sekali
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus